Telah mengabarkan kepada kami Ahmad bin Sulaiman Ar Ruhawi dan Musa bin 'Abdurrahman mereka berkata; telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Bisyr berkata; telah menceritakan kepada kami Sufyan dari Musa bin 'Uqbah dari Salim bin Abdullah bin Umar dari Ibnu Umar berkata, "Sumpah yang biasa diucapkan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam adalah 'Tidak, demi Dzat yang membolak-balikkan hati'."
Telah mengabarkan kepadaku Muhammad bin Yahya bin Abdullah berkata; telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Ash Shalt Abu Ya'la berkata; telah menceritakan kepada kami Abdullah bin Raja` dari 'Abbad bin Ishaq dari Az Zuhri dari Salim dari ayahnya berkata, "Sumpah yang biasa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam diucapkan adalah 'Tidak, demi Dzat yang memalingkan hati'."
Telah mengabarkan kepada kami Ishaq bin Ibrahim berkata; telah memberitakan kepada kami Al Fadll bin Musa berkata; telah menceritakan kepadaku Muhammad bin 'Amru berkata; telah menceritakan kepada kami Abu Salamah dari Abu Hurairah dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Tatkala Allah menciptakan Surga dan Neraka Dia mengirim Jibril 'alaihissalam ke Surga seraya berfirman: 'Lihatlah ke dalamnya dan apa yang telah Aku persiapkan untuk penghuninya' Kemudian Jibril melihat ke surga dan kembali seraya berkata, 'Demi kemuliaan-Mu, sungguh tidak ada seorangpun yang mendengarnya kecuali ia akan memasukinya.' Kemudian Allah memerintahkan (untuk menutupi surga dengan sesuatu yang dibenci), maka ditutupilah surga dengan sesuatu yang dibenci (oleh manusia). Allah lalu berfirman: 'Pergilah ke Surga dan lihatlah kepadanya dan apa yang telah Aku persiapkan untuk penghuninya.' Kemudian Jibril melihat kepadanya, ternyata Surga telah dikelilingi dengan perkara-perkara yang tidak menyenangkan. Jibril lalu berkata, "Demi kemulian-Mu, sungguh aku khawatir tidak akan ada seorangpun yang akan memasukinya.' Allah kemudian berfirman: 'Pergi dan lihatlah ke dalam neraka dan kepada apa yang telah Aku persiapkan untuk penghuninya.' Kemudian ia melihat kepadanya dan ternyata sebagiannya berada di atas sebagian yang lain. Kemudian Jibril kembali dan berkata, 'Demi kemulian-Mu, tidak akan ada seorangpun yang memasukinya.' Kemudian Allah memerintahkan (untuk menutupi neraka dengan sesuatu yang menyenangkan), lalu ditutupilah neraka dengan hal yang menyenangkan nafsu syahwat. Lalu Allah berfirman; 'Lihatlah ke dalamnya.' Ternyata ia dikelilingi dengan nafsu syahwat, kemudian Jibril kembali dan berkata, 'Demi kemuliaan-Mu, sungguh aku khawatir tidak akan ada seorangpun yang selamat darinya kecuali ia pasti akan memasukinya'."
Telah mengabarkan kepada kami Ali bin Hujr dari Isma'il -yaitu Abu Ja'far- berkata; telah menceritakan kepada kami Abdullah bin Dinar dari Ibnu Umar berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa bersumpah maka hendaknya ia tidak bersumpah kecuali dengan Allah, dan dahulu orang-orang Quraisy bersumpah dengan nama bapak-bapak mereka." Kemudian beliau bersabda: "Janganlah bersumpah dengan nama bapak-bapak kalian."
Telah mengabarkan kepada kami Ziyad bin Ayyub berkata; telah menceritakan kepada kami Ibnu 'Aliyyah berkata; telah menceritakan kepada kami Yahya bin Abu Ishaq berkata; telah menceritakan kepadaku seorang laki-laki Bani Ghifar dalam majelis Salim bin Abdullah, Salim bin Abdullah berkata; aku mendengar Abdullah -yaitu Ibnu Umar- berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sesungguhnya Allah melarang kalian untuk bersumpah dengan nama bapak-bapak kalian."
Telah mengabarkan kepada kami 'Ubaidullah bin Sa'id, dan Qutaibah bin Sa'id dan lafazhnya adalah lafazh Qutaibah, mereka berkata; telah menceritakan kepada kami Sufyan dari Az Zuhri dari Salim dari ayahnya, bahwa suatu kali Nabi shallallahu 'alaihi wasallam mendengar Umar berkata, "Demi ayahku. Demi ayahku." Maka beliau pun bersabda: "Sesungguhnya Allah melarang kalian bersumpah dengan nama bapak-bapak kalian." Umar berkata, "Demi Allah, setelah itu aku tidak pernah bersumpah dengannya baik menyebutkannya ataupun menceritakannya."
Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Abdullah bin Yazid dan Sa'id bin 'Abdurrahman dan lafazhnya adalah lafazh Sa'id, mereka berdua berkata; telah menceritakan kepada kami Sufyan dari Az Zuhri dari Salim dari ayahnya dari Umar bahwa nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sesungguhnya Allah melarang kalian untuk bersumpah dengan bapak-bapak kalian." Umar berkata, "Demi Allah, aku tidak bersumpah dengannya sejak itu, baik dengan menyebutkan maupun menceritakan."
Telah mengabarkan kepada kami 'Amru bin Utsman bin Sa'id berkata; telah memberitakan kepada kami Muhammad -yaitu Ibnu Harb- dari Az Zubaidi dari Az Zuhri dari Salim dari ayahnya bahwa ia mengabarkan kepadanya, dari Umar bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sesungguhnya Allah melarang kalian untuk bersumpah dengan bapak-bapak kalian." Umar berkata, "Demi Allah, aku tidak bersumpah dengannya sejak itu, baik dengan menyebutkan maupun menceritakan."
Telah mengabarkan kepada kami Abu Bakr bin Ali berkata; telah menceritakan kepada kami 'Ubaidullah bin Mu'adz berkata; telah menceritakan kepada kami ayahku berkata; telah menceritakan kepada kami 'Auf dari Muhammad bin Sirin dari Abu Hurairah ia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Janganlah kalian bersumpah dengan ayah dan ibu kalian, atau dengan barhala-berhala, dan janganlah kalian bersumpah kecuali kalian jujur."
Telah mengabarkan kepada kami Qutaibah berkata; telah menceritakan kepada kami Ibnu Abu Adi dari Khalid. (dalam jalur lain disebutkan) Dan telah memberitakan kepada kami Muhammad bin Abdullah bin Bazi' berkata; telah menceritakan kepada kami Yazid berkata; telah menceritakan kepada kami Khalid dari Abu Qilabah dari Tsabit bin Adh Dhahhak berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa bersumpah dengan agama selain Islam secara dusta, maka berlaku seperti apa yang ia katakan." Qutaibah menyebutkan dalam hadisnya; 'dengan sengaja.' Sedangkan Yazid menyebutkan, 'dengan dusta, maka berlaku seperti apa yang ia ucapkan. Dan barangsiapa membunuh dirinya dengan sesuatu maka Allah akan menyiksanya dengan sesuatu tersebut di Neraka Jahannam."