Telah menceritakan kepada kami Abu Bakar bin Abu Syaibah telah menceritakan kepada kami Abu Usamah dari 'Auf dari Zurarah bin Aufa telah menceritakan kepadaku Abdullah bin Salam dia berkata, "Tatkala Nabi shallallahu 'alaihi wasallam tiba di Madinah, maka orang-orang bergegas menyambut kedatangan beliau dengan menyerukan, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam datang! Rasulullah datang! Rasulullah datang! " hingga tiga kali. Maka aku ikut berjubel di tengah-tengah kerumunan manusia untuk melihat beliau, ketika telah jelas kupandang wajahnya, maka bisa kuketahui bahwa raut muka beliau bukanlah raut muka seorang pendusta. Ucapan pertama kali yang aku dengar dari beliau adalah: "Wahai manusia, tebarkanlah salam, berilah makan, sambunglah tali persaudaraan, shalatlah di malam hari ketika manusia terlelap tidur, niscaya kalian masuk surga dengan selamat."
Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Yahya Al Azdi telah menceritakan kepada kami Hajjaj bin Muhammad dari Ibnu Juraij berkata, Sulaiman bin Musa menceritakan kepada kami dari Nafi' bahwa Abdullah bin Umar berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Tebarkanlah salam, berilah makan dan jadilah kalian semua bersaudara sebagaimana kalian telah di perintahkan oleh Allah Azza Wa Jalla."
Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Rumh telah memberitakan kepada kami Al Laits bin Sa'd dari Yazid bin Abu Habib dari Abu Al Khair dari Abdullah bin 'Amru, bahwa seorang laki-laki bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, katanya, "Wahai Rasulullah, Islam bagaimanakah yang baik?" beliau menjawab: "Kamu memberi makan, menebarkan salam baik terhadap orang yang kamu kenal maupun terhadap orang yang tidak kamu kenal."
Telah memberitakan kepada kami Muhammad bin Abdullah Ar Raqqi telah menceritakan kepada kami Yahya bin Ziyad Al Asadi telah memberitakan kepada kami Ibnu Juraij telah memberitakan kepada kami Abu Az Zubair dari Jabir bin Abdullah dia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Satu makanan cukup untuk dua orang, dua makanan cukup untuk empat orang dan empat makanan cukup untuk delapan orang."
Telah menceritakan kepada kami Al Hasan bin Ali Al Khallal telah menceritakan kepada kami Al Hasan bin Musa telah menceritakan kepada kami Sa'id bin Zaid telah menceritakan kepada kami 'Amru bin Dinar Qahraman dari keluarga Az Zubair, dia berkata; saya mendengar Salim bin Abdullah bin Umar dari Ayahnya dari kakeknya Umar bin Al Khaththab dia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sungguh, satu makanan cukup untuk dua orang, dua makanan cukup untuk tiga dan empat orang, dan empat makanan cukup untuk lima dan enam orang."
Telah menceritakan kepada kami Abu Bakar bin Abu Syaibah telah menceritakan kepada kami 'Affan. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Basysyar telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Ja'far keduanya berkata; telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari 'Adi bin Tsabit dari Abu Hazim dari Abu Hurairah dia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Seorang mukmin makan dengan satu usus, sedangkan orang kafir makan dengan tujuh usus."
Telah menceritakan kepada kami Ali bin Muhammad telah menceritakan kepada kami Abdullah bin Numair dari 'Ubaidullah dari Nafi' dari Ibnu Umar dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Orang kafir makan dengan tujuh usus sedangkan orang mukmin makan dengan satu usus."
Telah menceritakan kepada kami Abu Kuraib telah menceritakan kepada kami Abu Usamah dari Buraid bin Abdullah dari kakeknya Abu Burdah dari Abu Musa dia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Orang Mukmin makan dengan satu usus, sedangkan orang kafir makan dengan tujuh usus."
It was narrated from Abu Hazim that Abu Hurairah said: “The Messenger of Allah (ﷺ) never criticized any food. If it pleased him, he would eat it and if it did not he would leave it.”
Telah menceritakan kepada kami Jubarah bin Al Mughallas telah menceritakan kepada kami Katsir bin Sulaim saya mendengar Anas bin Malik berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa ingin supaya Allah memperbanyak kebaikan rumahnya, maka hendaknya ia berwudlu jika makan paginya telah dihidangkan, atau ketika selesai (dari makan)."