The Messenger of Allah صلی اللہ علیہ وسلم wanted to write to some persian rulers. He was told that they would not read a letter without a seal in the form of a silver ring on which he engraved Muhammad the Messenger of Allah.
It remained in his hand until he died, in the hand of Abu Bakr رضی اللہ عنہ until he died, in the hand of Umar until he died, and in the hand of Uthman رضی اللہ عنہ . When he was near a well, it fell down in it. He ordered to take it out, but it could not be found.
Telah menceritakan kepada kami Qutaibah bin Sa'id dan Ahmad bin Shalih keduanya berkata; telah menceritakan kepada kami Ibnu Wahb berkata, telah mengabarkan kepadaku Yunus bin Yazid dari Ibnu Syihab ia berkata; telah menceritakan kepadaku Anas ia berkata, "Cincin Nabi shallallahu 'alaihi wasallam terbuat dari perak, sedangkan mata cincinnya dari Habasyah."
Telah menceritakan kepada kami Ahmad bin Yunus berkata, telah menceritakan kepada kami Zuhair berkata, telah menceritakan kepada kami Humaid Ath Thawil dari Anas bin Malik ia berkata, "Cincin Nabi shallallahu 'alaihi wasallam terbuat dari perak, demikian juga dengan mata cincinnya."
The Messenger of Allah صلی اللہ علیہ وسلم took a signet-ring of gold, and put the stone next the palm of his hand. He engraved on it Muhammad, the Messenger of Allah . The people then took signet-rings of gold. When he saw that they had taken them (like his ring) he threw it away and said: I shall never wear it. He then fashioned a silver ring and engraved on it Muhammad, the Messenger of Allah . Then Abu Bakr رضی اللہ عنہ wore it after him, then Umar رضی اللہ عنہ wore it after Abu Bakr رضی اللہ عنہ, and the Uthman رضی اللہ عنہ wore it after Umar رضی اللہ عنہ till it fell down in a well called Aris. Abu Dawud said: The people did not disagree on Uthman till the signet-rin fell down from his hand.
He engraved on it Muhammad, the Messenger of Allah. and said: No one must engrave anything in the manner of this signet-ring of mine. He then transmitted the rest of the tradition.
They searched for it but could not find it. Uthman رضی اللہ عنہ then fashioned a signet-ring and engraved on it Muhammad, the Messenger of Allah . He used to wear it or stamp with it.
Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Sulaiman Luwain dari Ibrahim bin Sa'd dari Ibnu Syihab dari Anas bin Malik Bahwasanya ia pernah melihat pada tangan Nabi shallallahu 'alaihi wasallam cincin perak selama satu hari. Orang-orang lalu ikut membuat cincin hingga Nabi shallallahu 'alaihi wasallam membuang cincinnya, lalu orang-orang pun ikut membuangnya." Abu Dawud berkata, " Ziyad bin Sa'd dan Syu'aib dan Ibnu Musafir diriwayatkan hadis itu dari Az Zuhri, ia berkata, "Yaitu dari perak."
Telah menceritakan kepada kami Musaddad berkata, telah menceritakan kepada kami Al Mu'tamir ia berkata; Aku mendengar Ar Rukain bin Ar Rabi' ia menceritakan dari Al Qasim bin Hassan dari 'Abdurrahman bin Harmalah bahwa Ibnu Mas'ud berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam membenci sepuluh hal; warna kuning -Za'faran-, mengecat uban (dengan warna hitam), memanjangkan sarung, memakai cincin emas, memakai perhiasan bukan pada tempatnya, dadu, jampi-jampi selain dengan Al Mu'awwidzat, menggantungkan jimat dan meng'azl air mani bukan pada tempatnya serta menyetubuhi wanita yang menyusui balita lalu hamil hingga membuat balita kering dari susu ibunya (karena hamil), dan beliau tidak mengharamkannya (hanya membencinya)." Abu Dawud berkata, "Penduduk Bashrah meriwayatkan hadis ini secara sendirian (tidak ada yang meriwayatkan selain mereka)." Wallahu a'lam.
Telah menceritakan kepada kami Al Hasan bin Ali dan Muhammad bin Abdul Aziz bin Abu Rizmah secara makna, bahwa Zaid bin Hubab mengabarkan kepada mereka dari Abdullah bin Muslim As Sulami Al Mawarzi Abu Thaubah dari Abdullah bin Buraidah dari Bapaknya ia berkata, "Seorang laki-laki datang menemui Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, sementara ia mengenakan cincin dari kuningan tembaga. Beliau lalu berkata kepadanya: "Kenapa aku mendapatkan bau berhala darimu!" laki-laki itu lantas membuang cincinnya. Setelah itu ia datang lagi dengan mengenakan cincin besi, beliau bersabda: "Kenapa melihatmu mengenakan perhiasan penduduk neraka!" laki-laki lantas membuangnya kembali, lalu ia bertanya, "Wahai Rasulullah, lalu dari apa aku harus membuatnya?" beliau menjawab: "Dari perak, namun jangan engkau genapkan hingga (beratnya) satu mitsqal." Muhammad tidak menyebutkan, "Abdullah bin Muslim, atau Al Hasan As Sulami Al Mawarzi."